Saat berbicara mengenai kosmetik, entah itu bedak tabur, blush on, atau eyeshadow, ada satu bahan yang diam-diam jadi bintang di balik layar. Namanya talc cosmetic grade. Teksturnya halus, ringan, dan bikin hasil makeup lebih flawless.
Tapi, ada satu hal penting yang mungkin sering dilupakan, yaitu standar keamanannya.   Bayangkan jika talc yang dipakai belum memenuhi standar? Risiko kontaminasi bisa terjadi, mulai dari logam berat hingga partikel berbahaya seperti asbes.
Nah, inilah kenapa standar seperti SNI (Standar Nasional Indonesia), FDA (Food and Drug Administration – AS), dan EU Regulations (Uni Eropa) jadi penting. Standar ini bukan sekadar formalitas, tapi jadi pagar pengaman untuk memastikan produk kosmetik yang kita pakai aman, berkualitas, dan bisa diterima di pasar internasional.
Mengenal SNI, FDA, dan EU Regulations untuk Talc Cosmetic Grade
SNI (Standar Nasional Indonesia)
Di Indonesia, penggunaan talc untuk kosmetik diatur dalam SNI dan Peraturan BPOM. Standar ini memastikan talc bebas dari kontaminasi asbes dan logam berat seperti timbal, arsenik, dan merkuri. Produsen yang mengikuti SNI biasanya lebih mudah mendapatkan izin edar BPOM, sehingga produknya aman beredar di pasaran. Beberapa poin penting SNI untuk Talc Cosmetic Grade:
- Kadar kemurnian tinggi (minimal 98% talc murni)
- Bebas asbes (asbestos free)
- Tidak mengandung bahan berbahaya di atas ambang batas BPOM
- Melalui uji laboratorium resmi
FDA (Food and Drug Administration – Amerika Serikat)
Di Amerika Serikat, FDA memang tidak secara spesifik “mewajibkan” pre-approval untuk talc di kosmetik. Tapi mereka mengatur lewat Cosmetic Ingredient Review (CIR) dan pengawasan ketat terhadap keamanan bahan. Jika ingin ekspor kosmetik ke AS, memastikan talc sesuai spesifikasi FDA adalah wajib hukumnya. Beberapa poin penting standar FDA untuk Talc Cosmetic Grade:
- Harus bebas asbes (asbestos free) sesuai metode pengujian modern
- Memenuhi spesifikasi kemurnian dan keamanan
- Labeling jelas, tidak menyesatkan
- Produk harus memenuhi persyaratan Good Manufacturing Practice (GMP)
EU Regulations (Peraturan Uni Eropa)
Uni Eropa punya regulasi kosmetik yang sangat ketat: Regulation (EC) No 1223/2009. Mereka mengatur semua bahan, termasuk talc. Regulasi Eropa ini sering dianggap paling ketat di dunia, sehingga produk yang lolos biasanya sudah pasti aman di pasar global. Poin penting EU Regulations untuk Talc Cosmetic Grade adalah:
- Talc harus terbukti aman lewat safety assessment oleh qualified safety assessor
- Bebas asbes dan memenuhi batas logam berat yang sangat rendah
- Label harus jelas, termasuk daftar bahan (INCI: Talc)
- Produk harus terdaftar di EU Cosmetic Products Notification Portal (CPNP)
Standar SNI, FDA, dan EU Regulations adalah fondasi untuk memastikan Talc Cosmetic Grade yang digunakan benar-benar aman, murni, dan berkualitas. Buat pelaku bisnis kosmetik, memahami peraturan ini bukan cuma soal patuh hukum, tapi juga investasi untuk membangun kepercayaan konsumen dan membuka peluang ekspor. Jika ingin bermain di industri kosmetik, pastikan talc yang dipakai sudah lolos semua standar ini. Ingat, di dunia kosmetik, keamanan adalah tren yang tidak akan pernah kadaluarsa.
Ingin Membeli Talc Cosmetic Grade Berkualitas?
Jika kalian membutuhkan talc cosmetic grade berkualitas tinggi untuk kebutuhan industri kosmetik atau pribadi dan sesui dengan kebutuhan standar tertentu, PT. Niraku Jaya Abadi adalah pilihan yang tepat. Untuk pemesanan atau penawaran, kalian bisa cek katalognya di sini atau hubungi kami di:
Telepon/WhatsApp:  0878 5868 7898
Email: sales@niraku.co.id
Website: www.niraku.co.id


